WAKATOBI | Festival Adat Kerajaan Nusantara (FAKN) II tahun 2023 secara resmi telah dimulai di Kabupaten Wakatobi. Acara ini dihadiri oleh raja-raja dan utusan dari berbagai kerajaan di nusantara.
Para peserta mengenakan pakaian kebesaran adat kerajaan masing-masing. Festival kerajaan ini berlangsung selama tiga hari, yaitu mulai dari tanggal 9 hingga 11 Desember. Pembukaannya dilakukan di Marina Togo Mowondu di pulau Wangi-Wangi pada akhir pekan lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Wakatobi, H Haliana, meminta agar para raja dan tokoh adat selalu mendoakan Wakatobi. "Kami mohon doanya agar seluruh masyarakat Wakatobi sehat dan sejahtera, pemerintah diberi kekuatan, kemudahan, serta kesuksesan dalam menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat dan membangun daerah tercinta," ujar H. Haliana.
Wakatobi-1 juga menyatakan bahwa tidak dapat dipungkiri bahwa lembaga adat memiliki peran penting dalam mendukung agenda pembangunan Wakatobi. Oleh karena itu, pelaksanaan acara ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kabupaten (Pemkab) untuk memperkuat eksistensi komunitas adat serta menjaga, melestarikan, dan melindungi adat istiadat, seni, dan warisan leluhur.
Sementara itu, Sekjen DPP Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN), Hj Raden Ayu Yani Waye Sulistyowati Keoswodidjoyo, memberikan apresiasi kepada Pemkab Wakatobi dan panitia atas terselenggaranya Festival Adat Kerajaan Nusantara di Wakatobi. "Saya berharap keanekaragaman budaya leluhur Wakatobi terus dijaga agar dapat memberikan kontribusi positif bagi daerah dan negara," katanya.
Pembukaan festival ini dilakukan di Marina Togo Mowondu Wangi-Wangi yang dimeriahkan oleh barisan kirab budaya sepanjang puluhan kilometer. Acara ini juga dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat Wakatobi dan perwakilan kerajaan di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Komentar0